Asesmen Lapangan Pembukaan Program Studi S3 Studi Islam Jenjang Doktor UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

 

Bukittinggi, 19 Maret  2025  Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi kembali menorehkan langkah strategis dalam pengembangan akademik dengan melaksanakan Asesmen Lapangan Pembukaan Program Studi Baru  Studi Islam Jenjang Doktor. Kegiatan asesmen ini dilaksanakan selama dua hari, mulai dari tanggal 18 hingga 19 Maret  2025, dan menghadirkan dua asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), yakni Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA dan Prof. Dr. Ija Suntana, M.Ag

Kegiatan asesmen ini dibuka secara resmi oleh Rektor  UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Prof. Dr. Silfia Hanani, M.Si,  yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembukaan program studi Doktor Studi Islam merupakan bagian dari komitmen UIN Bukittinggi dalam menjawab tantangan zaman dan kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan tinggi keislaman yang berkualitas, khususnya di Rumpun Ilmu Agama

“Kami menyambut baik dan mengapresiasi kehadiran tim asesor dari BAN-PT. Ini adalah momen penting bagi UIN Bukittinggi dalam memperkuat eksistensi akademik, khususnya pada jenjang pascasarjana. Program Studi S3 Studi Islam dirancang untuk mencetak tenaga pendidik dan peneliti yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing global,” ujar  Prof. Dr. Silfia Hanani, M.Si dalam sambutannya.

Selama proses asesmen, tim asesor melakukan penilaian secara menyeluruh terhadap kelayakan program studi baru, yang mencakup aspek kurikulum, sumber daya manusia (dosen), sarana prasarana, manajemen kelembagaan, serta dukungan pembelajaran dan penelitian. Rangkaian kegiatan dilakukan dalam bentuk presentasi borang, wawancara dengan pimpinan institusi, dan dosen.

Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA, sebagai salah satu asesor menyampaikan bahwa tujuan utama asesmen ini bukan hanya untuk mengevaluasi dokumen, tetapi juga untuk melihat kesiapan nyata institusi dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi secara profesional dan berorientasi mutu.

“Kami berharap asesmen ini dapat membantu institusi untuk lebih memantapkan langkah dalam mengelola dan mengembangkan program studi yang akan dibuka. Mutu adalah kunci utama, dan BAN-PT hadir untuk memastikan bahwa setiap program yang lahir betul-betul siap mencetak lulusan berkualitas,” ungkap Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA.

Hal senada juga disampaikan oleh Prof. Dr. Ija Suntana, M.Ag, yang menggaris bawahi pentingnya kesinambungan antara visi keilmuan program studi dengan kebutuhan riil dunia pendidikan saat ini. Ia mengapresiasi kesiapan UIN Bukittinggi baik dari segi akademik maupun infrastruktur pendukung.

Program Studi S3 Studi Islam  ini diharapkan menjadi pusat keunggulan dalam pengembangan keilmuan dan pengajaran ilmu agama, terutama di wilayah Sumatera Barat dan sekitarnya. Keberadaannya diyakini akan memberikan kontribusi signifikan dalam penguatan literasi, riset kebahasaan, serta pelestarian warisan keilmuan Islam.

Kegiatan asesmen lapangan ini ditutup dengan sesi evaluasi dan rekomendasi dari tim asesor, yang disambut hangat oleh seluruh jajaran pimpinan dan tim penyusun borang. Diharapkan hasil dari asesmen ini akan menjadi pijakan kuat untuk proses perizinan dan penyelenggaraan program studi secara resmi oleh Kementerian Agama

Dengan selesainya rangkaian asesmen lapangan ini, UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi kini menanti hasil evaluasi akhir dari BAN-PT. Harapannya, Program Studi S3 Studi Islam segera memperoleh izin operasional sehingga dapat mulai menerima mahasiswa baru pada tahun akademik 2025/2026.

Leave a Reply